DPRD Kaltim Kunjungi Rumah Cokelat Loh Kulu, Dorong Pengembangan Kakao Lokal

SAMARINDA (Amanah Ummat.Com) Anggota DPRD Kalimantan Timur dari daerah pemilihan Kutai Kartanegara, Muhammad Samsun dan Selamat Ari Wibowo, mendampingi Penjabat (PJ) Gubernur Kaltim Akmal Malik dalam kunjungan ke Rumah Cokelat di Desa Long Anai Kecamatan Loh Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Minggu (pekan lalu). Kunjungan ini bertujuan meninjau langsung pengelolaan kakao lokal yang menjadi potensi unggulan di desa tersebut.

Rumah Cokelat yang berada di Desa Long Anai ini membawa angin segar bagi perekonomian masyarakat setempat. Fasilitas pengolahan kakao yang diresmikan pada bulan lalu dan mulai beroperasi sejak tahun lalu telah memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan produksi kakao lokal. Kehadirannya diharapkan mampu mengangkat nilai tambah hasil pertanian desa.

Dalam sambutannya, Muhammad Samsun menyampaikan pentingnya pengembangan sektor pertanian di Kalimantan Timur, khususnya pengelolaan kakao yang memiliki potensi besar. “Potensi seperti ini harus kita kembangkan terus. Pertanian di Kaltim memiliki peluang luar biasa, dan kita perlu memanfaatkannya sebaik mungkin,” ujar Samsun.

Samsun juga menyoroti banyaknya lahan tidur yang belum dimanfaatkan secara optimal di Kaltim. “Kadang saya suka gereget melihat ada tanah yang tidak dimanfaatkan alias lahan tidur. Padahal, jika ditanam dengan tanaman produktif seperti kakao, hasilnya bisa sangat menguntungkan masyarakat,” tambahnya.

Menurutnya, pengembangan kakao di Desa Long Anai menjadi contoh nyata bagaimana sektor pertanian dapat menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat desa. Ia berharap program serupa dapat diperluas ke desa-desa lain di Kutai Kartanegara dan wilayah Kaltim lainnya.

PJ Gubernur Akmal Malik dalam kunjungannya juga memberikan apresiasi kepada masyarakat Desa Long Anai yang telah memanfaatkan potensi alam dengan baik. Ia menyatakan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendukung pengembangan sektor pertanian, termasuk menyediakan fasilitas dan pelatihan bagi petani lokal.

“Jika kakao dan sektor pertanian lainnya dikembangkan secara maksimal, saya yakin perekonomian masyarakat akan semakin meningkat. Hal ini juga sejalan dengan visi Kaltim sebagai wilayah yang berdaya saing di sektor pertanian,” ujar Akmal Malik. Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat dalam membangun sektor pertanian di Kaltim. (Adv DPRD Prov Kaltim/ Rudi )

Bagikan

Comments are closed.