Ika Pakarti Siapkan Kadernya terbaik Bangun Kaltim
SAMARINDA Amanah Ummat.Com – Keluarga besar Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi (Ika Pakarti) dibentuk untuk mengedepankan 3 aspek yakni kebangsaan, nilai luhur bangsa dan gotong royong sehingga dapat guyub rukun dan saling menguatkan satu sama lain.
Hal ini kembali diingatkan Rusmadi Wongso, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ika Pakarti Kalimantan Timur, saat acara halal bihalal Ika Pakarti yang berlangsung di UPTD. Taman Budaya, jalan Kemakmuran Sungai Pinang Dalam Samarinda, Sabtu, (11/5/2024).
“Ika Pakarti merupakan organisasi kemasyarakatan yang tidak berafiliasi ke politik, tetapi Ika Pakarti tetap akan menyiapkan tokoh terbaiknya karena Ika Pakarti tidak buta akan politik,” tegas Rusmadi Wongso yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Samarinda, saat disinggung suksesi Kepemimpinan di Provinsi Kalimantan Timur di tahun ini.
Sejauh ini, menurut Rusmadi, banyak nama-nama yang muncul berasal dari Ika Pakarti Kaltim seperti Seno Aji, Samsun dan Nidya Listiyono di DPRD Kaltim, juga Syarifatul Sa’diyah yang juga di gadang-gadang oleh Golkar untuk maju sebagai Bupati Kabupaten Berau.
“Saya kira banyak pihak yang menghendaki tokoh-tokoh Jawa dan sudah kewajiban kami untuk menyiapkan tokoh yang dianggap partai politik siap untuk memberikan pengabdian terbaik untuk daerah,” tambah Rusmadi.
Dalam berbagai kegiatan, menurut Rusmadi tokoh Jawa dari berbagai daerah yang ada di Kalimantan Timur ini banyak melakukan diskusi dan internalisasi untuk mempersiapkan tokoh-tokoh asal Tanah Jawa yang mengabdi untuk Provinsi Kalimantan Timur ini. Salah satunya menggelar acara halal bihalal, guna mempererat tali silaturahmi antar paguyuban Tanah Jawi di Kalimantan Timur
Acara halal bihalal dengan mengangkat tema “Pesta Seni Budaya & Kuliner Tradisional Tanah Jawi”, berlangsung meriah dengan ragam penampilan seni dan kuliner khas tanah jawi yang telah disiapkan.
DISIAPKAN SATU BULAN LALU
Ketua Panitia Halal bi halal Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi, Achmad Zaini mengatakan halal bihalal Ika Pakarti ini telah disiapkan kurang lebih 1 bulan sebelumnya dan dijadikan momentum untuk mengumpulkan seluruh paguyuban Tanah Jawi di Kalimantan Timur.
“Ika Pakarti memang dari paguyuban kedaerahan dan paguyuban seni sehingga kita rekatkan kembali melalui momentum halal bihalal,” kata Achmad Zaini disela-sela pagelaran Seni Reog dengan menampilkan 7 Sanggar Seni Reog.
Lebih lanjut Acmad Zaini menjelaskan, acara yang merupakan langkah awal untuk kegiatan yang akan digelar kedepannya. “Hari ini mungkin hanya kuliner dan hanya beberapa yang menampilkan seni, kita usahakan kedepannya dari 36 paguyuban daerah itu bisa menampilkan seni ciri khas masing-masing,” jelas Zaini.
Sementara itu, Jainuri warga dari Ikatan Paguyuban Banyuwangi (Ikawangi) mengaku bahagia dengan diadakannya acara ini karena semakin membuat guyub seluruh paguyuban yang berada dibawah naungan Ika Pakarti Kaltim.
Dari stan makanan tradisional tampak paguyuban Ngapak menyuguhkan sroto dan mendoan untuk dinikmati secara gratis, dari Paguyuban Pati menyajikan Masakan Gandul dan Mangut ikan cucut, dan beberapa daerah menyuguhkan makanan ciri khasnya masing-masing dengan gratis dinikmati siapa saja yang hadir menyaksikan acara hiburan halal bI halal.
“Kami mengapresiasi dengan adanya hal ini, cukup alhamdulillah berkesannya itu pokoknya senang dan bahagia karena halal bihalal yang diadakan oleh Ika Pakarti,” ucap Bejo warga asal Gombong sumringah.
Sementara itu Anti pengunjung stan kuliner gratis menyampaikan sangat suka dengan berbagai makanan masakan khas Jawa. “Tadi kami habis perpisahan anak kami di gedung sebelah, mampir ke sini makan gratis,” pungkasnya sambil berlalu membawa rebusan jagung dan ubi jalar.(mn)2