SAMARINDA (Amanah Ummat.Com) Lembaga Dakwah Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Samarinda (STIKSAM) atau yang akrab disapa LDK As-Syifa STIKSAM baru-baru ini telah menyelenggarakan sebuah kegiatan berupa kajian mentoring yang di fokuskan kepada Mahasiswa/i D3 Farmasi, S1 Farmasi dan S1 Gizi angkatan 2024.
Acara LDK ini terbagi menjadi dua sesi yaitu sesi akhwat yang bertema kan “PEMUDA & AKTIVISME. Be Inspire, Be Brave” dan sesi Ikhwan yang ber tema kan
“Meraih Level Manusia Mulia Dengan Menuntut Ilmu” diselenggarakan pada Sabtu, 9 November 2024 bertempat di kampus STIKSAM dan dihadiri oleh apt. Siti Jubaidah, M.Pd. yang juga dosen farmasi STIKSAM dan Ustadz Abah Taqiy sebagai pembina dan pembicara di acara kajian ini.
Apt. Siti menjelaskan Mentoring Agama Islam (MAI) adalah proses pembinaan akhlak dan kajian keislaman yang dilakukan secara berkelompok dengan skala kecil. Dalam bahasa Arab, mentoring dikenal dengan istilah halaqoh (lingkaran) atau liqo’ (pertemuan).
“Kegiatan mentoring ini bertujuan membangun semangat mahasiswa/i yang mayoritas sebagai gen Z untuk kembali mengisi energi positif dalam masing-masing pribadi diri.” Ujar apt. Siti
“Tantangan yang dihadapi oleh Gen Z cukup besar di era sekarang ini, dikarenakan lemahnya pertahanan iman, kajian mentoring ini hadir sebagai wadah untuk para Gen Z mengembalikan kekuatan iman dan taqwa mereka.” Ujar Abah Taqi
Selain sebagai wadah untuk mengembalikan taqwa dan iman, kajian mentoring ini juga bertujuan untuk memberikan pengaruh positif terhadap kepribadian Gen Z menghadapi tantangan dalam mengejar pahala akhirat di Era Disrupsi (Disruption Era).
apt. Siti Jubaidah, M.Pd, dan Ustadz Abah Taqiy mengharapkan gen Z memiliki potensi sebagai agen perubahan, wajib memiliki visi dan misi Islam, menjadikan dirinya sebagai leader dengan mencontohkan perempuan Muslim di zaman Rosul dalam ranah politik. (Dr. apt. Eka Siswanto Syamsul, M.Sc dan Arfiatin Nurhidayah)
Comments are closed.