Untuk Meningkatkan Produksi Padi Distanak Kukar Bantu Petani Irigasi dan Traktor

KUTAI KARTANEGARA (Amanah Ummat.Com) Bantuan yang serahkan tersebut merupakan Bantuan dari Kementerian Pertanian RI Tahun Anggaran 2025. Menurut Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar Muhammad Taufik mengatakan, kegiatan optimalisasi lahan OPLAH merupakan upaya peningkatan produksi padi melalui peningkatan indeks pertanaman dan peningkatan produktivitas padi.

Kegiatan ini sejalan dengan pelaksanaan Misi ke 3 KUKAR IDAMAN yaitu memperkuat pembangunan ekonomi berbasis Pertanian, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.  Kegiatan Oplah menitik beratkan pelibatan petani Milenial yang tergabung dalam lembaga petani Brigade Pangan pada suatu wilayah desa / kelurahan.

Kegiatan Oplah Pada Tahun Anggaran 2025 diKukar dengan sumber dana APBN Kementerian Pertanian dialokasikan pada lahan rawa yang tersebar di 4 ( empat ) Kecamatan seluas 2.392 ha dengan rincian sebagai berikut :

1.Kecamatan Marang Kayu, Desa Semangko,Sebuntal dan Santan Ulu luas 960 ha. Jumlah Brigade Pangan : 5 Brigade Pangan.
2.Kecamatan Samboja: Desa Bukit Raya,Beringin Agung,Handil Baru, Handil Baru Darat dan Muara Sembilang , Luas 338,7 Ha, jumlah Brigade Pangan : 2 Brigade Pangan.
3.Kecamatan Anggana : Desa Sungai Meriam , Anggana, Sidomulyo, Kutai Lama dan Handil Terusan, luas 702,65 Ha. Jumlah Brigade Pangan : 4 Brigade Pangan.
4.Kecamatan Tenggarong Kelurahan Jahab .Luas 153 ha. Jumlah Brigade Pangan : 1 Brigade Pangan.

Adapun jumlah bantuan yang diserahkan secara simbolis berupa traktor roda 4 sebanyak 12 unit, untuk 12 Brigade Pangan di kabupaten Kutai Kartanegara. Dukungan dan bantuan Kementan dengan total nilai sekitar Rp 47.491.615.000,-berupa :

1.Alokasi anggaran untuk peningkatan prasarana irigasi dan jalan pertanian sebesar Rp4.600.000/ha dengan total nilai 11.003.200.000,-yang dilakukan secara swakelola tipe 2 dengan Kodim 0906/KKR dan Kodim 0908 Bontang.

2 Alokasi anggaran untuk pengolahan lahan berupa bantuan pemerintahyang disalurkan ke rekening Brigade Pangan sebesar Rp 900.000/ha, Traktor roda empat sebanyak 12 unit ,Traktor roda 2 sebanyak 24, Rotavator sebanyak 10 unit, Drone sebanyak 12 unit, Combine harvester sebanyak 13 unit. Power therser sebanyak 24 unit, Mesin tanam padi sebanyak 33 unit,pompa irigasi 78 unit, Kapur Pertaniaan 4.784.000 kg, benih padi sebanyak 95.689 kg, Herbisida sebanyak 16,744 liter, insektisida sebanyak 7.176 liter, fungisida sebanyak 4. 784 liter, jelas Muhammad Taufik.(Adv Diskominfo kukar /S .Al-Ayyubi)

Bagikan

Comments are closed.