DPMD Kukar Kumpulkan 88 Desa yang Belum Lengkapi Data Profil

KUTAI KARTANEGARA (Amanah Ummat.Com) Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) tengah berupaya mempercepat pengisian data profil desa dan kelurahan dengan mengumpulkan perwakilan dari 88 desa/kelurahan yang belum melengkapi data tersebut.

Kepala DPMD Kukar, Arianto, menjelaskan bahwa pemanggilan desa-desa tersebut dilakukan sejak Senin hingga Kamis (4-7/11) di Kantor DPMD Kukar, Tenggarong. Upaya ini bertujuan untuk memastikan seluruh data profil desa/kelurahan di Kukar dapat terisi secara lengkap sebelum akhir tahun 2024.

“Sudah empat hari ini kami memanggil desa-desa yang belum tuntas dalam pengisian profil desa dan kelurahan. Kami bekerja sama dengan bagian pemerintahan untuk kelurahan, sedangkan untuk desa, langsung DPMD yang mengurusnya. Kami ingin mengevaluasi progres pengisian ini,” ujar Arianto.

Menurut Arianto, dari total 193 desa dan 44 kelurahan di Kukar, masih terdapat 88 desa yang belum menyelesaikan pengisian profil desa untuk tahun 2024. Sementara itu, dengan waktu yang semakin mendekati akhir tahun, DPMD Kukar menargetkan agar seluruh data profil dapat terisi 100 persen. Data profil desa dan kelurahan ini dinilai sangat penting karena menjadi acuan pemerintah dalam berbagai program dan kebijakan untuk masing-masing wilayah.

Arianto menekankan bahwa tujuan pengisian profil desa dan kelurahan ini bukan sekadar melengkapi data, tetapi juga memastikan bahwa data yang disajikan berkualitas dan akurat. “Kami tidak hanya ingin semua terisi, tetapi juga ingin memastikan bahwa data yang diisi benar-benar bagus dan bermanfaat. Dari 88 desa yang belum tuntas, kami panggil mereka ke sini untuk evaluasi,” lanjutnya.

DPMD Kukar sebelumnya telah melakukan sosialisasi terkait pentingnya pengisian profil desa ini di awal tahun. Selain itu, pihaknya juga melakukan kunjungan ke beberapa kecamatan untuk memberikan pendampingan dan melihat langsung kendala yang dihadapi di lapangan. Namun, meski berbagai langkah telah diambil, masih ada sejumlah desa yang belum menyelesaikan tugas ini hingga akhir tahun.

Beberapa faktor yang menyebabkan keterlambatan pengisian profil desa ini, antara lain kurangnya sumber daya manusia dan minimnya akses teknologi di beberapa desa. Arianto menyatakan bahwa DPMD Kukar akan terus memberikan pendampingan untuk membantu desa-desa yang mengalami kesulitan dalam mengisi data profil. “Kami memahami ada desa yang menghadapi kendala tertentu, dan kami akan membantu mereka agar bisa menyelesaikan pengisian profil ini tepat waktu,” jelasnya.

DPMD Kukar berharap, dengan selesainya pengisian profil desa ini, pemerintah daerah akan memiliki data yang akurat sebagai dasar untuk menentukan program-program pembangunan di desa-desa tersebut. Data profil desa dan kelurahan ini penting untuk mendukung pembangunan yang lebih merata dan terarah sesuai kebutuhan setiap wilayah.

Dengan terus mendorong pengisian profil desa yang berkualitas, DPMD Kukar optimistis dapat mencapai target 100 persen sebelum akhir tahun. Arianto berharap upaya ini bisa membangun komitmen dan kesadaran bersama dari perangkat desa dan kelurahan di Kukar mengenai pentingnya data profil sebagai bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di tingkat desa. ( Adv Diskominfo Kukar/Rudi )

 

Bagikan

Comments are closed.