Silaturahmi Sempekat Keroan Kutai, Edi Damansyah Serahkan Paket Bingkisan Anak Yatim dan Pengurus Masjid
KUTAI KARTANEGARA Amanah Ummat.Com – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah bersilaturahmi dengan jajaran Sempekat Keroan Kutai, anak yatim-piatu, pengurus Masjid dan Perewa (pengurus jenazah) se Tenggarong di Aula belakang Kedaton Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Sabtu (6/4/24) malam.
Pada acara itu juga dibagikan paket bingkisan Ramadhan untuk Tokoh Tetuha sebanyak 40 orang, Dewan tetuha 18, Pengurus SKK 120, Anak Yatim 60, Pengurus Mesjid – musholla- Perewa 62 orang. Paket tersebut diserahkan secara simbolis oleh Edi Damansyah.
Petinggi Pore Sempekat Keroan Kutai Thauhid Afrilian Noor melaporkan bahwa selama Ramadhan pihaknya telah menggelar kegiatan sosial, yakni berbagi ifthar untuk berbuka puasa yang berisi jajanan khas Kutai, setiap Jumat ada seribu paket yang dibagikan. Juga berbagi untuk Panti Asuhan, dan mendatangi Masjid dan Musholla, serta para tetuha untuk berbagi paket dari Sultan Kutai dan Panglima Sempekat.
Operasi pasar murah juga ada tiga kali dilaksanakan selama Ramadhan. Kegiatan ini akan terus berlanjut. Pihaknya juga akan mengadakan lomba takbiran saat malam Idul Fitri, dengan harapan hikmah malam takbiran kembali sesuai yang terdahulu yakni secara langsung bukan rekaman.
Sementara, Edi Damansyah yang juga selaku Panglima Pore Sempekat Keroan Kutai dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini merupakan silaturahmi untuk memperkuat persaudaraan urang Kutai di tanah Kutai. Terimakasih kepada Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura yang mendukung organisasi masyarakat/paguyuban ini. Edi ingin paguyuban Sempekat Keroan Kutai ini terjaga marwahnya di tanah Kutai, menjadi himpunan untuk rakat.
“Etam harus dewasa dalam menjalankan paguyuban ini, Sempekat Keroan Kutai ini harus eksis hingga ke desa dengan tekad niat kebersamaan, membantu mewujudkan Kukar semakin maju dan baik,” pintanya.
Diakhir, Edi mengingatkan agar pelajaran Ramadhan yakni menahan nafsu dan berbagi supaya bisa terus dibawa setelah Ramadhan.
“Istiqomah untuk terus berbuat baik, termasuk aktifitas sosial kemasyarakatan yang telah dilakukan Sempekat selama Ramadhan agar dilanjutkan,” demikian harapnya.
Diakhir, Edi mengingatkan agar pelajaran Ramadhan yakni menahan nafsu dan berbagi supaya bisa terus dibawa setelah Ramadhan.
“Istiqomah untuk terus berbuat baik, termasuk aktifitas sosial kemasyarakatan yang telah dilakukan Sempekat selama Ramadhan agar dilanjutkan,” demikian harapnya. (adv Diskominfo kukar/Prokom04)