Acara dilaksanakan mulai tanggal 7-8 Juli 2024 dan untuk acara puncak akan di isi dengan tabligh Akbar oleh ustadz Hj Kharisma dari Jawa Timur pada tanggal 9 Juli 2024.
Lomba ini diikuti 21 kelompok peserta yang terdiri dari 12 kelompok peserta dewasa dan 9 kelompok peserta remaja.
Ahyani dalam sambutannya mengatakan bahwa Seni hadrah telah dikenal oleh masyarakat sejak dulu dan biasanya ditampilkan pada acara-acara tertentu yang bernuansa Islami.
Ahyani menjelaskan bahwa laskar Hadrah atau Habsyi merupakan salah satu jenis musik yang menggunakan tabuhan rebana sebagai penggiring dari syair-syair yang disenandungkan dan pada umumnya Habsyi menggunakan Bahasa Arab dan syair-syair yang di dalamnya kebanyakan berisi tentang pujian-pujian dan nasihat yang bernuansa Islami.
Menurutnya saat ini banyak sekali grup habsyi yang tampil dengan ciri khas masing-masing. Sejak awal masuknya hadrah/habsyi ini ke Indonesia pada tahun 1830, seni hadrah banyak dikembangkan di kalangan santri dan masyarakat sekitar.
Dalam perjalanan sejarahnya tambah Ahyani, seni ini tidak saja untuk mengumandangkan shalawat dan puji-pujian serta ungkapan rasa syukur umat Muslim kepada Allah tetapi juga sebagai alat untuk berdakwah dan semangat perjuangan di masa revolusi.
“Seni hadrah/habsyi ini menjadi salah satu aktivitas yang tidak asing lagi di masyarakat karena selain untuk berdakwah juga sebagai hiburan pada acara-acara bernuansa islami”imbuhnya
Menurutnya pada acara ini menjadi kesempatan bagi kelompok-kelompok Habsyi yang ada di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara untuk menampilkan kemampuan terbaiknya.
Ia meminta dengan adanya lomba ini akan menjadi motivasi bagi umat muslim terutama generasi muda agar tertarik untuk mempelajari dan melestarikan habsyi dan musik habsyi bisa digunakan sebagai sarana dakwah.
“Semoga dengan adanya lomba dan hadiah yang akan diberikan dapat memberi suntikan semangat bagi seniman habsyi untuk tidak lelah berdakwah melalui lantunan syair islami dalam habsyi serta konsisten menekuni dan menjaga kelestarian seni habsyi di Kukar”harap Ahyani.
Selain itu ia berharap agar tahun depan bisa ditambahkan kategori peserta agar lebih banyak lagi peserta yang mengikuti dan lebih semarak kategori peserta nya.
Dalam acara tersebut hadir Ketua Aswaja Kukar Ikhsanul Karim, Kabag Kesra Dendi Irwan Fahriza dan seluruh peserta dari 20 Kecamatan Se Kabupaten Kutai Kartanegara (ADV Diskominfo Kukar)