Tujuh Waktu Mustajab untuk Berdoa

Amanah Ummat.Com – Allah SWT akan mengabulkan permintaan umatnya yang berdoa kepada-NYA. Hanya saja, ada waktu mustajab berdoa agar keinginan cepat dikabulkan oleh Allah SWT. Kapan saja ya?

Allah SWT sangat mencintai hambanya yang berdoa. Bahkan, Allah berjanji akan mengabulkan doa-doa para hambanya. Dalam Quran Surat Ghafir ayat 60, Allah SWT berfirman:

ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

Artinya: Berdoa lah kepadaKu, Aku akan kabulkan doa kalian. Sungguh orang-orang yang menyombongkan diri karena enggan beribadah kepada-Ku, akan dimasukkan ke dalam neraka jahannam dalam keadaan hina dina.

 

Berikut waktu-waktu ustajab untuk berdoa :

  1. Saat Minum Air Zam-zam

Air zam-zam merupakan salah satu keajaiban yang diberikan oleh Allah SWT. Sebab, mata airnya tak pernah kering sampai dengan sekarang. Bahkan, saat mengonsumsi air tersebut menjadi waktu mustajab berdoa.

Dalam hadis riwayat Ibnu Majah, 2/1018, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ماء زمزم لما شرب له

Artinya: Khasiat Air Zam-zam itu sesuai niat peminumnya.

  1. Hari Arafah

Waktu mustajab berdoa di hari Arafah, atau pada tanggal 9 Dzulhijjah. Doa akan dikabulkan saat jamaah haji tengah melakukan wukuf di Arafah dalam pelaksanaan ibadah haji. Hal ini sesuai hadis riwayat At Tirmidzi 3585

خير الدعاء دعاء يوم عرفة

Artinya: Doa yang terbaik adalah doa ketika hari Arafah

  1. Hujan

Ketika hujan sebaiknya umat Islam berdoa dan meminta kepada Allah SWT. Sebab, waktu mustajab berdoa ketika hujan disabdakan oleh Nabi Muhammad dalam hadis riwayat Al Hakim 2534

ad

ثنتان ما تردان : الدعاء عند النداء ، و تحت المطر

Artinya: Doa tidak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun

  1. Hari Jumat

Hari Jumat menjadi hari yang istimewa dalam Islam. Waktu mustajab berdoa di hari Jumat tercatat dalam hadis riwayat Bukhari 935 dan Muslim 852 dari Abu Hrairah radhiallahu ‘anhu, Nabi Muhammad bersabda:

أن رسول الله صلى الله عليه وسلم ذكر يوم الجمعة ، فقال : فيه ساعة ، لا يوافقها عبد مسلم ، وهو قائم يصلي ، يسأل الله تعالى شيئا ، إلا أعطاه إياه . وأشار بيده يقللها

Artinya: Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam menyebutkan tentang hari Jumat kemudian beliau bersabda ‘Di dalamnya terdapat waktu. Jika seorang muslim berdoa ketika itu, pasti diberikan apa yang ia minta’. Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut.

  1. Malam Lailatul Qadar

Lailatul Qadar bisa dijumpai umat Islam saat bulan suci Ramadhan. Di saat itu, umat Islam diminta untuk memohon dan berdoa sebanyak-banyaknya karena menjadi waktu mustajab berdoa.

Berdasarkan hadis riwayat Tirmidzi 3513, dari ummul Mu’minin Aisyah Radhiallahu’anha:

قلت يا رسول الله أرأيت إن علمت أي ليلة ليلة القدر ما أقول فيها قال قولي اللهم إنك عفو تحب العفو فاعف عني

Artinya: aku bertanya kepada Rasulullah ‘Wahai Rasulullah, menurutmu apa yang sebaiknya aku ucapkan jika aku menemukan malam Lailatul Qadar? Beliau bersabda, berdoalah ‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf, maka ampunilah aku).

  1. Sahur

Sahur memiliki keutamaan sebelum menjalani ibadah puasa. Selain itu, saat sahur juga menjadi waktu mustajab berdoa. Allah SWT berfirman dalam Quran Surat Adz Dzariyat ayat 18

وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُون

Artinya: Ketika waktu sahur (akhir-akhir malam), mereka berdoa memohon ampunan.

  1. Puasa

Terakhir, waktu mustajab berdoa ketika seseorang tengah berpuasa. Berdasakan hadist riwayat Tirmidzi 2528, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ثلاث لا ترد دعوتهم الصائم حتى يفطر والإمام العادل و المظلوم

Artinya: ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil dan doanya orang yang terzhalimi. [](Sumber Era Muslim)

 

Bagikan
Leave A Reply

Your email address will not be published.