KUTAI KARTANEGARA (Amanah Ummat.Com). Warga Tenggrong yang ingin ke Samarinda atau sebaliknya tidak perlu pusing dengan perjalanan yang jauh, karena ada jalaur alternatif yang lebih dekat yaitu Jalan poros Jongkang –Samarinda Kalau biasanya akan menempu 1 jam, kini cukup 15-20 menit saja.
Sementara jalur alternatif ini kalau malam masih gelap, sehingga warga masih enggan melewatinya karena jalan sepi rawan kecelakaan dan rawan orang jahat seperti begal dan lainya. Untuk melayani warga agar nyaman lewat terutama malam hari Pemkab Kukar melalui Dinas Perhubungan Kukar akan melengkapinya dengan lampu penerang jalan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar, Junaidi. Dia memastikan bahwa pengadaan LPJU di jalan poros ini telah disiapkan penganggarannya untuk tahun 2025 ini. Sebagai komitmen memberikan keselamatan transportasi, Dishub Kukar telah mengalokasikan Rp 2 miliar untuk pembangunan LPJU yang rencananya mulai berjalan akhir Mei nanti .
“Pembangunan LPJU ini jadi prioritas kami, karena persoalan jalan gelap ini menjadi keluhan masyarakat dan pengguna jalan. Dan jalan Jongkang ini bukan sekadar jalan penghubung, tapi sudah menjadi akses vital logistik dan aktivitas harian warga,” ungkap Junaidi, Sabtu (26/4).
Saat ini, Junaidi mengatakan proses perencanaan teknis pembangunan LPJU sudah selesai. Sekarang pihaknya tengah menjalani tahapan lelang untuk pengawasan dan pelaksanaan fisik sedang diproses.
Peletakan LPJU sendiri akan berdiri di titik-titik strategis sepanjang jalan poros Jongkang, khususnya di area-area yang rawan, gelap, dan sering dilewati kendaraan besar. Dalam pengadaannya, Dishub Kukar memilih LPJU dengan teknologi berbasis listrik konvensional, yang akan menekan biaya sekaligus memperluas cakupan lampu yang bisa dipasang.
“Kalau kita pakai tenaga surya, biayanya bisa lima kali lipat. Dengan listrik PLN, satu titik lampu hanya butuh sekitar Rp 8 juta hingga Rp 9 juta. Artinya, kita bisa pasang lebih banyak titik penerangan,” jelas Junaidi.
Pengadaan ini ungkap Junaidi, bukan sekadar soal penerangan. Namun menjadi visi jangka panjang Pemkab Kukar dalam menciptakan infrastruktur transportasi yang aman dan menunjang aktivitas ekonomi. Sehingga masyarakat yang seringkali melalui jalan ini akan lebih aman dan termudahkan. (Adv Diskominfo kukar/Alayyubi)
Comments are closed.