KUTAI KARTANEGARA (Amanah Ummat.Com) – Puluhan perempuan peserta yang tergabung dari ibu-ibu kelompok Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) Desa Loa Pari mengikuti pelatihan tata cara menjahit dengan membuat totebag dan rok yang digelar di BPU Desa Loa Pari. Ketua IWAPI Kukar Fety Puja Amelia menyebutkan pelaksanaan Bimtek ini bertujuan memberikan keahlian bagi para perempuan kepala keluarga ini untuk menguatkan perekonomian mereka.
“Kami berharap dengan diberikannya sejumlah pelatihan ini dapat menimbulkan semangat para ibu-ibu dalam meningkatkan perekonomian keluarganya,” harap Fety, Rabu (3/7). Selain itu, keberadaan perempuan berdaya mandiri secara ekonomi terus menjadi komitmen IWAPI dan DP3A Kukar untuk diberdayakan agar dapat mandii.
“Untuk itu penguatan sektor ekonomi bagi kaum perempuan terus dikembangkan, di kecamatan-kecamatan melaui pelaksanaan Bimtek dan pelatihan yang ada,” jelasnya.
Untuk itu bersama DP3A Kukar, IWAPI juga membantu modal berupa mesin jahit bagi setiap kelompok. Fety pun memastikan akhir bulan Juli ini akan ada pelatihan bimtek lagi bagi para perempuan di kecamatan lainnya..
“Akhir bulan ini kami akan kembali melakukan Bimtek tata rias di 10 kecamatan. Sehingga Agustus nanti akan banyak kegiatan, mereka bisa mengaplikasikannya,” tutup Fety.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Desa Loa Pari Shinta Aurelia Prastini mengapresiasi langkah DP3A dan IWAPI Kukar.
Menurutnya kehadiran pelatihan ini akan sangat membantu para perempuan ini untuk menjadi mandiri ekonomi. Ia pun memastikan dari pelatihan ini, TP PKK Desa akan memberdayakan hasil pelatihan ini. “Kedepannyan kami akan sewa tempat atau mendatangi sekolah-sekolah untuk memberikan pesanan menjahit seragam dari kelompok peserta tadi,” jelasnya. (adv Diskominfo Kukar/Zal)
