Kecamatan Marang kayu Bentuk KIM Guna Dorong Partisipasi dan Informasi masyarakat
KUTAI KARTANEGARA Amanah ummat.Com-Pemerintah kecamatan Muarangkyu belum lama ini (1/11) menggelar Rapat Koordinasi Pembentukankounitas informasi masyarakat(KIM) di desa-desa yang ada di Kecamatan Marangkayu. Rakor tersebut berlangsung di Kantor Camat Marang Kayu
Dalam rakor tersebutcamat Muarangkayu Ambo Dalle menyampaikan bahwa peran KIM sangat membantu Pemerintah Kecamatan dan Desa di Kecamatan Marangkayu dalam mengangkat potensinya. “Peran KIM sangat bagus dan juga menarik, sehingga masyarakat sangat mendukung. KIM membantu warga mengenalkan potensi wilayah ke khalayak luar,” ujarnya.
Terkait dengan rencana pembentukan KIM di wilayahnya, Ambo Dalle menyampaikan, “Ini adalah langkah positif dalam memajukan partisipasi dan transparansi masyarakat dalam bidang ekonomi, potensi wisata, dan para pelaku usaha. Semoga nanti dengan terbentuknya KIM di desa-desa di Kecamatan Marangkayu, dapat meningkatkan pendapatan asli desa dan pendapatan masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu Diskominfo Kukar Dafip Haryanto mengapresiasi pembentukan KIM di Kecamatan. Pihaknya memang terus melakukan upaya-upaya pembinaan terhadap Komunitas Informasi Masyarakat yang ada di Kukar, baik dalam bentuk sosialisai, peningkatan kapasitas seperti peningkatan kemampuan menulis jurnalistik maupun pelatihan yang bertujuan untuk peningkatan kemampuan SDM anggota KIM..
“KIM terbentuk dari, oleh, dan untuk masyarakat. Pemkab Kukar melalui Diskominfo sangat berkepentingan dengan KIM. Diskominfo Kukar bersama KIM berkomitmen untuk menangkal berita-berita atau isu-isu yang bersifat hoaks. Keberadaan KIM yang dibentuk dari masyarakat sendiri sangatlah membantu, terutama dalam penyampaian informasi bagi pemerintah Kabupaten Kukar,” tuturnya.
Kadis Kominfo Kukar Dafip Haryanto menegaskan bahwa KIM diperlukan sebagai penyampai informasi berdasarkan fakta-fakta kebenaran dan memiliki peran yang sangat penting dalam hal menyebarluaskan informasi. “KIM sebagai mitra Pemerintah Daerah berperan penting dalam filterisasi informasi untuk menangkal hoaks. Informasi hoaks sangat merusak, dan KIM bisa menjadi benteng dan pencerdas agar masyarakat mendapatkan informasi yang baik dan benar,” ujarnya. Diharapkannya kegiatan Pelatihan Kemitraan Komunikasi Publik untuk Penguatan Kapasitas Sumber Daya Komunikasi Publik Bagi KIM dapat diikuti para peserta dengan baik. (Adv/Kominfo Kukar Gb)