BANYUWANGI Amanah ummat.Com- Sebagai penutup rangkaian acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kearsipan Tahun 2023 yang digelar Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) selama dua hari (22 s.d. 23 Mei 2023), ANRI bersama dengan Asosiasi Kepala Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) memberikan rumusan Rekomendasi Hasil Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kearsipan Tahun 2023 yang diselenggarakan di Hotel El Royale, Banyuwangi, Jawa Timur.
Direktur Kearsipan Daerah II ANRI, Suminarsih dan Kepala Dinas Kearsipan Provinsi Sumatera Selatan selaku Ketua Asosiasi Kepala LKD, Prof. Dr. H. M. Edwar Juliartha menyampaikan “Panca Cita” Rekomendasi Hasil Rakornas Kearsipan Tahun 2023. Rekomendasi tersebut terdiri dari lima poin yang diharapkan dapat ditindaklanjuti ke depannya. Poin-poin tersebut, antara lain:
Pertama, Kementerian Dalam Negeri harus mendukung penguatan Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam rangka melaksanakan urusan pemerintahan wajib di daerah khususnya dalam pendanaan dalam infrastruktur dan persentase besaran anggaran yang proporsional dengan tugas dan tanggung jawab.
Kedua, Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota perlu melaksanakan percepatan implementasi Peraturan/Kebijakan yang ditetapkan oleh ANRI dan Kementerian Dalam Negeri terkait penyelenggaraan kearsipan pemerintah daerah.
Ketiga, Instansi Pusat, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota segera menyusun program dan melaksanakan menyelamatkan arsip peristiwa penting nasional, antara lain arsip penanganan COVID-19, arsip pertanahan, arsip pemilu, arsip pemilihan kepala daerah, arsip sejarah desa, arsip kemaritiman, dan arsip-arsip lainnya yang memiliki nilai strategis dalam membangun memori kolektif bangsa.
Keempat, Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah wajib mempercepat penerapan Aplikasi SRIKANDI dalam rangka percepatan transformasi digital bidang kearsipan serta melaksanakan pengawasan kearsipan terhadap seluruh kabupaten/kota di wilayah kewenangannya.
Kelima, penguatan kompetensi SDM Kearsipan terutama di daerah dengan mengoptimalkan peran Lembaga Kearsipan Daerah, BPSDM Provinsi dan Asosiasi dalam pelaksanaan sertfikasi kearsipan.
“Panca Cita” Rekomendasi Hasil Rakornas Kearsipan Tahun 2023 ini ditandatangani oleh tim perumus, yaitu Deputi Bidang Pembinaan Kearsipan, Desi Pratiwi dan Kepala Dinas Kearsipan Provinsi Sumatera Selatan selaku Ketua Asosiasi Kepala LKD, Prof. Dr. H. M. Edwar Juliartha.
“Mudah-mudahan kita bersama bisa melaksankan dengan baik, dan di tahun 2024 harapannya adalah semua rekomendasi ini bisa selseai ditindaklanjuti dan membawa penyelenggaraan kearsipan kita jauh lebih baik,” tutur Direktur Kearsipan Daerah II, Suminarsih pada penutupan acara penyampaian rekomendasi hasil Rakornas Kearsipan Tahun 2023.
KALTIM TUAN RUMAH RAKORNAS KEARSIPAN 2024
Kabar gembira untuk provinsi Kalimantan Timur datang dari arena Rapat Koordinasi Nasional Kearsipan tahun 2023 yang baru kemarin berakhir. Provinsi Kalimantan Timur ditunjuk sebagai tuan rumah Pelaksanaan Peringatan hari kearsipan nasional dirangkai dengan rakornas Kearsipan tahun 2024.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kalimantan Timur, H. Muhammad Syafranuddin saat dikonfirmasi hal tersebut membenarkan Kaltim pada Peringatan hari Arsip Nasional dan rakornas Kearsipan tahun 2024 Kaltim ditunjuk sebagai tuan rumah.
“Iya benar Kaltim ditunjuk sebagai tuan rumah, Sekarang kami masih menunggu surat dari ANRI untuk menyusun langkah-langkah perispannya.” Ucap Ivan panggilan akrab Muhammad Syafranuddin.
Direktur Kearsipan Daerah II ANRI, Suminarsih saat menyampaikan Panca Cita
Kepala DPK Kaltim H. Muhammad Syafranuddin saat mengikuti rangkaian kegiatan Rakornas Kearsipan di BanyuwangiDengan ditunjuknya Kaltim sebagai tuan rumah, Ini adalah satu kebanggaan Kaltim karena dipercaya melaksanakan even nasional “Bagi kita sebagai warga Kaltim ini adalah kebanggaan tersendiri, semoga dengan ditunjuknya Kaltim sebagai tuan rumah nanti pengelolaan-pengelolaan kearsipan di Kaltim tentu akan lebih intensif untuk lebih baik lagi. Sehingga menjadi rujukan bagi daerah lain.” Harap Ivan yang saat ini masih mengikuti Pelatihan dan sertifikasi Government Chief Information Officer (GCIO) di Hotel Mercure Jalan Gatot Subroto Jakarta.(mun)