Baznas Kaltim Gelar BimTek Dan Rencana Kerja Tahun 2023

926

SAMARINDA  Amanah Ummat. Com- Badan Amil Zakat Nasional ( BAZNAS) Provinsi Kalimantan Timur menggelar kegiatan Bimbingan Teknis Penyusunan dan Pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Tahun 2023 yang bertempat di Hotel Salyca Mulya di Jalan Bhayangkara acara berlangsung selama tiga hari dimulai pada Rabu 7-9 Desember 2022.

Bimbingan Teknis Penyusunan dan Pengesahan RKAT tahun anggaran 2023 Kali ini di ikuti oleh 78 peserta terdiri dari pimpinan dan pelaksana se-kalimantan Timur.. Sementgara itu Bimtek RKAT menghadirkan langsung dua narasumber yg kompeten dari BAZNAS Pusat, yaitu Dr. Achmad Hambali dan Yunus Affandi.

Ketua Baznas Kalimantan Timur Achmad Nabhan dalam sambutannya menjelaskan kegiatan ini merupakan agenda rutin dalam upaya merencanakan kegiatan, pelaksanaan dan pegordinasian dalam pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat dengan berazaskan pada syariat islam, amanah kemanfaatan, keadilan,kepastian hukum, terintegrasi dan akuntabilitas.

” Jadi perencanaan kita, kegiatan yang dilakukan pada tahun 2022 itu apa yang masih harus dipertahankan kita  teruskan dan mana programyang dianggap selesai kita buat program baru,” kata Achmad Nabhan dalam sambutannya, Rabu ( 7/12/22).

” Tentu kita saat membuat program baru ini, perlu adanya perhitungan dan perencanaan, pendapatan kita semisal 16 juta, dari 16 juta yang akan kita bagikan dari mana saja sumber pendapatannya, misal zakat profesi berapa , perusahaan dan sebagainya selanjutnya akan di salurkan kemana, tentunya untuk program pendidikan , kemanusiaan,ekonomi yang sudah direncanakan,” tambah dia.

“Harapan kita jangan sampai melakukan kegiatan yang tidak ada di RKAT, ditahun 2023 ini kita dapat membatu pemerintah dalam mengatasi kemiskinan,” ucap Ketua Baznas Ahmad Nabhan..

Kepala Biro pemerintah provinsi Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak mengungkapkan sebuah Keberhasilan itu di rencanakan sehingga pemerintah provinsi berharap agar RKAT ini di susun dengan baik dan benar sesuai dengan kebutuhan untuk menjawab persoalan yang dihadapi sesuai yang dilaksanakan dengan tahun sebelumnya.

“Rumusan persoalannya seperti apa dan tentunya ini dituangkan dalam program kerja yang dilakukan, yang penganggarannya itu terjawab melalui RKAT. Sehingga kebenarannya, semakin benar kita menyusun RKAT maka keberhasilan pelaksanaanya, target pencapaiarnnya juga semakin besar kita capai,” ujarnya.

“Kalau perencanaan ini tidak baik dari awalnya ,maka tentu kita akan sulit mencapai target yang sudah ditetapkan baik dalam rangka pengumpulan, penyaluran juga pemanfaatannya ke masyarakat tidak bisa optimal,” ungkapnya.

Kepala Divisi RKAT Baznas RI Ahmad Hambali menambahkan Baznas Kaltim itu potensi zakatnya terbesar nomor satu di wilayah Kalimantan,selanjutnya Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Utara.

“Baik Pertanian, peternakan, zakat uang, penghasilan, perusahaan terlebih Kaltim saat telah menjadi IKN ( Ibu kota Negara Nusantara) tinggal pimpinan Baznas dan para Amil mengelola terhadap potensi zakatnya,” imbuhnya.

Pada bimtek kali ini diharapkan seluruh peserta mampu memahami prihal berikut ini yaitu Baznas Provinsi dan Kabupaten Kota memahami tata kelola perencanaan ZIZ dan DSKL Nasional, memahami kode keuangan dan kode kegiatan sesuai dengan ketentuan Baznas, selanjutnya memahami tata kelola dan kebijakan penyusunan dan Pengesahan RKAT Baznas Provinsi dan Kabupaten Kota tahun

anggaran 2023, Memahami dan dapat melaksanakan input data RKAT sesuai dengarn lembar Kerja LKM 6.2.

Pada momentum ini dilakukan pula penyerahan bantuan simbolis Gempa Di Cianjur dari Baznas tingkat kabupaten kota mulai dari Baznas Berau sebesar 50 juta, Baznas PPU senilai 29.966 .900 ribu, dan Baznas Kutai Barat sebesar 6 juta.

Sumber :Baznas Kaltim

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.